masih terus terbayang matamu terpejam sementara desah nafasmu seperti suara deru angin ketika kau biarkan aku memelukmu dan membawamu pergi melambung jauh ke awan awan yang tinggi, langit biru dan cakrawala jauh
kapan kiranya engkau mengijinkan aku menggandeng hatimu yang malu malu
terbang ke mimpi yang memabukkan kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar